Bab 6
Sumber Daya
Konsumen dan Pengetahuan
6. Sumber Daya Konsumen
Sumber daya konsumen adalah segala
sumber daya yang mempengaruhi konsumen untuk membeli barang atau jasa. Sumber
daya konsumen ada 3 macam, yaitu.
6.1. Sumber daya ekonomi
Uang adalah alat transaksi yang
sangat diperlukan oleh konsumen untuk membeli produk. Keputusan Konsumen
sehubungan dengan produk dan merek sangat dipengaruhi oleh jumlah sumber
daya ekonomi misalnya uang. Tanpa uang konsumen tidak bisa membeli
apapun. Pembelian sangat dipengaruhi oleh pendapatan konsumen sama halnya
dengan, harapan konsumen mengenai pendapatan masa datang menjadi variabel
penting dalam meramalkan perilaku konsumen.
Bab 7
SIKAP, MOTIVASI DAN KONSEP DIRI
7. Pengertian
Sikap
Melalui tindakan dan proses
pembelajaran, orang akan mendapatkan kepercayaan dan sikap yang kemudian akan
mempengaruhi perilaku pembeli. Kepercayaan adalah suatu pemikiran deskriptif
yang dimiliki seseorang tentang sesuatu. Suatu sikap menjelaskan suatu
organisasi dari motivasi, perasaan emosional, persepsi dan proses kognitif
kepada suatu aspek. Lebih lanjut sikap adalah cara kita berpikir, merasa dan
bertindak melalui aspek di lingkungan seperti toko retail, program televisi
atau produk. Sikap menuntun orang untuk berperilaku relatif konsisten terhadap
objek yang sama.
Bab 8
KEPRIBADIAN,
NILAI DAN GAYA HIDUP
8.1. Kepribadian
Kepribadian memiliki pengertian yang luas, kepribadian bukan hanya mencakup
sifat-sifat yang positif, sifat-sifat yang menarik ataupun segala sesuatu yang
nampak secara lahiriah, ettapi juga meliputi dinamika individu tersebut.
Kepribadian adalah organisasi yang dinamis dari sistem psikofisis individu yang
menentukan penyesuaian dirinya terhadap lingkungannya secara unik.Kepribadian
bisa dijelaskan dengan menggunakan ciri-ciri seperti kepercayaan diri,
dominasi, otonomi, ketaatan, kemampuan bersosialisasi, daya tahan dan kemampuan
beradaptasi Dalam batasan kepribadian yang dikemukakan di atas ada 4 hal yang
perlu diuraikan yakni :
1.
Dinamis, berarti kepribadian selalu berubah. Perubahan
ini digerakkan oleh tenaga-tenaga dari dalam diri individu yang ebrsangkutan,
akan tetapi perubahan tersebut tetap berada dalam batas-batas bentuk polanya.
2.
Organisasi system, ini mengandung pengertian bahwa
kepribadian itu merupakan suatu keseluruhan yang bulat.
3.
Psikofisis, ini berarti tidak hanya bersifat fisik dan
juga tidak hanya bersifat psikis tetapi merupakan gabungan dari kedua sifat
tersebut.
4.
Unik, berarti kepribadian antara individu yang satu
dengan yang lain tidak ada yang sama.
Bab 9
Mempengaruhi
sikap dan perilaku
9.1.
Dari Bujukan
Hingga Komunikasi
Konsumen
adalah kelompok individual (perorangan maupun rumah tangga) yang membeli dan
mengkonsumsi barang atau jasa untuk kepentingan pribadi maupun keluarganya atau
untuk maksud lain. Keputusan pembelian konsumen untuk membeli atau tidak
membeli merupakan respons perilaku atas stimulan yang diterima konsumen. Model
yang mendasarkan pada arus proses perilaku konsumen ini sering dikenal sebagai
model rangsangan-tanggapan (stimulus-respons model).
Berawal
dari Stimulan yang merupakan masukan proses perilaku dibedakan atas rangsangan
pemasaran dari pemasar dan rangsangan dari lingkungan konsumen itu sendiri.
Sedangkan proses pengambilan keputusan dipengaruhi oleh faktor personal maupun
sosial konsumen. Respons perilaku konsumen dapat dijadikan faktor yang dapat
membentuk keputusan pembelian (yaitu pembelian selanjutnya) atau tidak
melakukan pembelian (menolak produk yang ditawarkan).
Bab 10
PENGARUH KEBUDAYAAN TERHADAP
PEMBELIAN DAN KONSUMSI
10.1.
Kebudayaan
Budaya adalah suatu cara hidup yang
berkembang dan dimiliki bersama oleh sebuah kelompok orang dan diwariskan dari
generasi ke generasi. Budaya terbentuk dari banyak unsur yang rumit, termasuk
sistem agama dan politik, adat istiadat, bahasa, perkakas, pakaian, bangunan,
dan karya seni. Bahasa, sebagaimana juga budaya, merupakan bagian tak
terpisahkan dari diri manusia sehingga banyak orang cenderung menganggapnya
diwariskan secara genetis. Ketika seseorang berusaha berkomunikasi dengan
orang-orang yang berbada budaya dan menyesuaikan perbedaan-perbedaannya,
membuktikan bahwa budaya itu dipelajari.Budaya adalah suatu pola hidup
menyeluruh. budaya bersifat kompleks, abstrak, dan luas. Banyak aspek budaya
turut menentukan perilaku komunikatif. Unsur-unsur sosio-budaya ini tersebar
dan meliputi banyak kegiatan sosial manusia.Beberapa alasan mengapa orang
mengalami kesulitan ketika berkomunikasi dengan orang dari budaya lain terlihat
dalam definisi budaya: Budaya adalah suatu perangkat rumit nilai-nilai yang dipolarisasikan
oleh suatu citra yang mengandung pandangan atas keistimewaannya sendiri.”Citra
yang memaksa” itu mengambil bentuk-bentuk berbeda dalam berbagai budaya seperti
“individualisme kasar” di Amerika, “keselarasan individu dengan alam” d Jepang
dan “kepatuhan kolektif” di Cina. Citra budaya yang brsifat memaksa tersebut
membekali anggota-anggotanya dengan pedoman mengenai perilaku yang layak dan
menetapkan dunia makna dan nilai logis yang dapat dipinjam anggota-anggotanya
yang paling bersahaja untuk memperoleh rasa bermartabat dan pertalian dengan
hidup mereka.Dengan demikian, budayalah yang menyediakan suatu kerangka yang
koheren untuk mengorganisasikan aktivitas seseorang dan memungkinkannya meramalkan
perilaku orang lain. Kebudayaan sangat erat hubungannya dengan masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar