Minggu, 30 Maret 2014

PASSIVE VOICE



Dalam bahasa indonesia passive voice dikenal sebagai kalimat pasif. Kalimat aktif dan pasif mempunyai perbedaan, yaitu : pada kalimat aktif Subjek kalimat melakukan pekerjaan, sedangkan pada kalimat pasif Subjek bukan pelaku pekerjaan melainkan objek. Cara merubah kalimat aktif menjadi kalimat pasif (Passive Voice) harus merubah beberapa bentuk Verb (kata kerja) dan menambahkan to be sebelum Verb (kata kerja). Hal yang perlu kita ingat adalah dalam kalimat pasif (Passive Voice) harus Verb 3 karena itu Mutlak.
                                Active   : S + Verb/modal + O
                                Passive  : S + to be/aux + verb/modal + by + O
·         Syarat Passive Voice ( dalam merubah Active menjadi Passive ) :
1)      Harus ada “To Be”
2)      Harus ada Verb 3 ( V3 )
3)      Objek menjadi Subjek
4)      Subjek menjadi by phrase
·         Secara umum Pola Passive Voice dibagi menjadi 4, yaitu :
1)      Present Passive Voice
2)      Past Passive Voice
3)      Future Passive Voice
4)      Modal Auxiliary Passive Voice
Pola Active dan Passive Voice pada setiap Tenses
1.       Simple Present. Maka “to be” yang digunakan dalam passive voice adalah ( is, am atau are).
A.      Active   : He Plays the ball everyday
  S + V1 (base form) + O + adv. of time
Passive : The ball is Played by him everyday
S + to be ( am/is/are ) + V3 + by phrase + adv. of time
2.       Simple Present Continous. Dalam present continous selalu menggunakan auxiliary.
A.    Active   :  She is reading two books right now 
 S + to be + V1/Ving + O + adv. of time
Passive : Two books are being read by her right now
S + to be/aux + being + V3 + by phrase + adv. of time
3.       Simple Present Perfect. Dalam present perfect selalu menggunakan auxiliary.
A.    Active   : The children have bought Ice cream
S + have/has + V3 + O
Passive : Ice Cream has been bought by the children
S + have/has + been + V3 + by phrase




4.       Simple present perfect continous. Verb (kata kerja) selalu ditambahkan (-ing).
A.              Active   : I have been helping mother
                S + have/has + been + Ving  + O
Passive : Mother have been being helping by me
S + have/has + been + being + Ving + by phrase
5.       Simple Past. Verb (Kata Kerja) didalam kalimat aktif (Active Voice) itu menggunakan V2 tetapi tetap saja dalam merubah ke kalimat pasif (Passive Voice) menggunakan V3. Karena itu hal mutlak.
A.              Active   : I ate meat ball yesterday
S + V2 + O + adv. of time
Passive  : meat ball was eaten by me yesterday
S + was/were + V3 +  by phrase + adv. of time
6.       Simple Past Continous.
A.              Active   : We were watching the movie
S + was/were + Ving + O
Passive  : The movie was being watched by us
S + was/were + being + V3 +  by phrase
7.       Simple Past  Perfect
A.              Active   : I had read The Truth of Love Novel
S + had + V3 + O
Passive : The Truth of Love Novel had been read by me
S + had + been + V3 + by phrase
8.       Simple Past Perfect Continous
A.              Active   : The police man had been setting by the road
S + had + been + Ving + by + O
Passive : The Road had been being set by him
S + had + been + being +  V3 + by phrase
9.       Simple Future. Ciri-ciri adv. of timenya ( tomorrow, next day, next month, dsb).
A.              Active   : Sendy will repair a motorcycle tomorrow
S + will + V1 + O + Adv. of Time
Passive  : A motorcycle will be repaired by him tomorrow
S + will + be +  V3 + by phrase + Adv. of Time
10.     Simple Future Continous
A.              Active   : Mr. Andri will be teaching the math
S + will + be + Ving + O
Passive : The math will be being taught by Mr. Andri
S + will + be +  being + V3 + by phrase
11.   Simple Future Perfect
A.              Active   : They will have collec the paper
S + will + have + V1 + O
Passive  : The paper will have been collected by them
S + will + have +  been + V3 + by phrase
12.   Simple Future Perfect Continous
A.              Active   : Winda will have been drawing dress design
S + will + have + been + Ving + O
Passive : Dress design will have been being drawn by Winda
S + will + have +  been + being + V3 + by phrase
13.   Modal Auxiliary. Terdiri dari : Can-Could, May-Might, Will-Would, Shall-Should, Must dan Ought to.
A.              Active   : the woman should finish the work
S + Modals + V1 + O
Passive : The work should be finished by the woman
S + Modals + be + V3 + by phrase



Sumber :













Kamis, 27 Maret 2014

KUE BASAH

I.               Latar Belakang
Suatu pemasaran dalam bidang usaha makanan banyak sekali bentuk yang beranekaragam. Dari makanan ringan hingga makanan berat, dari yang murah hingga yang mahal. Makanan merupakan salah satu kebutuhan pokok bagi kebutuhan manusia sehari-hari. Saat ini dipasaran sudah banyak makanan yang bertaraf internasional tidak hanya makanan tradisional. Salah satu makanan tradisional adalah “KUE BASAH”. Sebagian masyarakat banyak yang memilih makanan yang berpedoman pada rasanya yang enak dan nikmat. Dan memilih harga yang relatif murah.
Dengan hal tersebut, maka saya ingin menganalisa usaha makanan, yaitu “KUE BASAH” dan berkaitan denga analisis SWOT.
Ø  Berikut ini adalah analisis SWOT, yaitu :
                                                                      I.            Faktor Internal.
a.      Strengths (Kekuatan)
1)      Pembuatan yang sederhana dan tidak memerlukan waktu yang terlalu lama.
2)      Kualitas rasa yang enak, gurih dan nikmat.
3)      Memiliki variasi makanan yang bermacam-macam sehingga konsumen dapat memilih sesuai keinginan.
4)      Bahan baku dan peralatan mudah didapat.
5)      Harga yang terjangkau, sehingga mendapatkan profit yang cukup tinggi.
6)      Lokasi milik sendiri.
a.      Weakness (Kelemahan)
1)      Faktor kenaikan harga bahan baku menyulitkan untuk menentukan harga.
2)      Keadaan cuaca yang buruk.
3)      Tidak adanya promosi, sehingga tidak semua masyarakat mengetahui usaha ini.
4)      Lokasi yang kecil dan kurang strategis.
5)      Belum adanya brand.




                                                                    II.            Faktor Eksternal.
a.      Opportunities (Peluang)
1)      Apabila harga masih tetap terjangkau dan rasa tetap menjamin kepuasan konsumen, memungkinkan meningkatkan pelanggan baru dan pelanggan tetap.
2)      Daya inovatif dan kreatif dalam mengembangkan usaha ini, maka akan mempunyai peluang yang cukup besar untuk menguasai pasar diwilayahnya.
3)      Meningkatnya kecepatan dalam mengolahnya dengan memberikan peluang bagi masyarakat.
4)      Apabila lokasi diperbesar dan membuka banyak cabang usaha ini, memungkinkan meningkatnya pendapatan.
5)      Menciptakan promosi dengan berbagai macam cara dengan variasi yang bagus, maka akan menarik minat konsumen dan lebih banyak masyarakat yang mengetahui.
b.      Threats (Ancaman)
1)      Harga bahan baku yang meningkat, harga kue ini pun meningkat dan mengurangi permintaan.
2)      Berkurangnya kreatifitas dalam menciptakan produk kue yang baru, sehingga konsumen akan merasa kurang puas dan akan berpindah ke pemasar lain.
3)      Munculnya pesaing yang lebih kreatif diwilayahnya yang mengikuti jenis usaha ini.
4)      Semakin banyak munculnya makanan yang bertaraf internasional akan mengurangi permintaan dan menurunnya pendapatan.

5)      Hanya memasarkan di wilayahnya saja tidak memasarkannya di wilayah lain, dapat mengakibatkan berkurangnya konsumen.

Jumat, 21 Maret 2014

Travel in Tea Garden

 Holiday year ago, to exactly after New Year Eve. Me and friends have plan to went to the tea garden, Cisarua Bogor, West java. At 8 a.m, we are rushing to wake up, to bathe and breakfast. Finished doing two things, we are immediate to tidy up the goods. And then we are depart to the tea garden. We headed off to the tea garden not far the villa that we were inhabit last night. When a trip to the tea garden, we were lucky, because the road to headed to the tea garden is not crowded as usual. Arrived in the area tea garden, we are immediate looking for area parking. And soon purchase admission to the tea garden. After a buy ticket, we climb the hill tea garden. The time we are already arrive to above, We were amazed to see the beautiful view dengan a thick fog and a dew makes the air become very cool and fresh. The first things we do is each to take a photos for enshrined. after a few hours, we spent time and already satisfied have fun in the tea garden. Although we still want to be there but we have to go home. Finnaly, we are decide to go home. We were so happy, because they can arrive safe. Then we return to home each after a during 4 hours a trip to go home. I'm tired but i'm so very happy can went to the tea garden together with friends.

                          "This is the Floor plan of Cisarua "